TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Jokowi disebut terkena jebakan batman karena memilih KH Ma'ruf Amin sebagai cawapres oleh Wasekjen PAN Erwin Izharrudin.
Namun, hal itu dibantah oleh Wasekjen PPP Achmad Baidowi. Menurutnya, pemilihan terhadap sosok Ma'ruf sudah melalui proses panjang dan matang.
"Jadi pilihan terhadap Kyai Ma'ruf sudah melalui proses yang matang dan dalam tidak terpengaruh dari jebakan atau pandangan orang. Kami mencari sosok yang bisa diterima kalangan dan bisa diterima semua kelompok," ujar Baidowi, di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2018).
Dinilai sebagai sosok yang mengerti agama, serta ekonomi keumatan dan syariah, menjadi daya tarik Ma'ruf bagi Jokowi dan partai koalisi Jokowi.
Selain itu, Baidowi menuturkan pemilihan Ma'ruf dikarenakan kapasitas dan kualitas dirinya sebagai cawapres. Ia membantah bila hal tersebut dikaitkan dengan pemikiran persiapan untuk Pilpres 2024.
"Kalau cawapres soal ekonomi saya setuju, jangan lihat kyai Ma'ruf hanya bersorban, tapi dia mengerti soal ekonomi syariah jadi tidak salah menempatkan kyai Ma'ruf sebagai cawapres karena keputusan bersama koalisi, dibahas bersama secara kekeluargaan tidak menimbulkan reaksi berlebihan," kata dia.
"Pada pemilihan Kyai Ma'ruf tidak ada hubungannya dengan penampilan Pilpres 2024, itu hanya asumsi banyak orang, apa yang kita hitung sekarang bisa berubah karena politik itu dinamis," tukas Baidowi.
kalo gak lengkang berita nya buka link di samping atau di bawah http://www.tribunnews.com/nasional/2018/08/11/pilih-maruf-amin-ppp-bantah-jokowi-kena-jebakan-batman
No comments:
Post a Comment